idawati

TERINSPIRASI UNTUK MENULIS

Ting ting tanda wa masuk berbunyi di androidku. Tak menunggu lama langsung ku buka. Terlihat status dari teman group menshare kegiatan sagusabu di tebing tinggi. Alamak, jauhnya bisik hatiku, namun tetap ku share ke group komunitas madrasah tempatku bekerja. Dalam hitungan detik sudah banyak yang membacanya. Sambil menunggu komentar balasan ku buka info tentang pembaca,wow …fantastis sekali hamper seluruh anggota group membacanya ,namun tak ada yang merespon. Seiring berjalan waktu belum juga ada yang merespon kegiatan sagusabu tersebut, sementara postingan wa terus berlanjut. Aku pun sudah melupakan tentang poster undangan sagusabu tersebut. Beberapa hari berikutnya ada anggota group yang menshare postingan tentang poster sagusabu lagi . wah,,,ada yang merespon ,pikirku. Ku tunggu teman teman group menanyakan perihal postingan tersebut secara langsung. Beberapa hari berikutnya, beberapa anggota group menghadapku. Mohon ijin kepada ibu,saya dan teman-teman dapat mengikuti kegiatan sagusabu yang akan di laksanakan di kota madya binjei,ucap salah seorang dari mereka. Bukankah Sudah lama saya share , kenapa baru sekarang meresponnya. Saya sudah lama menunggu bapak ibu guru memohon ijin untuk mengikuti kegiatan literasi yang akan diadakan di kota tebing tinggi. Di luar dugaan saya bapak ibu memohon untuk mengikuti kegiatan sagusabu dikota madya binjei. Saya sangat memberikan apresiasi untuk kegiatan tersebut. Akan tetapi bagaimana kegiatan belajar mengajar bapak ibu? Begini bu, jawab mereka serempak; kami telah berkordinasi dengan petugas piket harian,agar dapat membantu mengkondisikan kelas yang menjadi tanggung jawab kami untuk di gantikan sementara. sekaligus kami juga berharap,ibu kepala madrasah dapat mengikuti kegiatan sagusabu ini bersama-sama.hah,,,ucap saya setengah terperanjat mengapa saya harus ikut ? karena kami ingin bersama kepala madrasah menjadi penggiat literasi.Ah,,,itu alasan saja agar harapan bapak ibu mengikuti kegiatan tersebut dapat terpenuhi, Jawabku. Harapan kami kita bersama dapat menjadikan siswa madrasah gemar menulis,jawab mereka. Seketika ku merenung , seharusnya aku yang memotivasi bapak ibu guru ini untuk menjadi penggiat literasi. Dengan bersemangat kukatakan mari kita berkomitmen menghadirkan literasi di madrasah.semoga kegiatan sagusabu di kota madya binjei nantinya dapat menginspirasi kita semua warga madrasah MTs N 2 langkat untuk memiliki kompetensi menulis cerita.